Tasikmalaya | Populinews.com — Setelah serangkaian kegiatan pemberian bantuan terhadap para lansia yang telah dilakukan sebelumnya, hari ini puncak acara peringatan Hari Lanjut Usia Nasional 2022 di Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya digelar di GOR Desa Hegarwangi.

Sejak pagi hari, para lansia sudah mulai berdatangan ke GOR untuk mengikuti rangkaian acara yang terdiri dari pertunjukan musik qosidah dari posyandu lansia, pemberian bantuan serta pemeriksaan kesehatan lansia yang melibatkan para tenaga medis dari Puskesmas Bantarkalong Kecamatan Tasikmalaya.

“Tadi saya diperiksa tensi darah sama pak dokter, ditanya batuk engga, sesek engga, alhamdulillah sehat, terus saya dikasih vitamin” kata Empat salah seorang lansia yang mengikuti kegiatan pemeriksaan kesehatan.

Kebahagian serupa juga dirasakan oleh para lansia penerima bantuan yang hadir dalam acara ini. “Bingah pisan nampi bantuan ieu ti Kementerian Sosial, hatur nuhun pisan ka sadayana (senang sekali bisa menerima bantuan ini dari Kementerian Sosial, terimakasih banyak untuk semuanya)” kata Sukmini salah seorang lansia penerima bantuan kursi roda dari Desa Hegarwangi.

Pada kesempatan ini Menteri Sosial Tri Rismaharini turut menyapa para lansia secara streaming di 39 titik Kecamatan termasuk di Kecamatan Bantarkalong, dalam pidato nya Risma menyampaikan bahwa peran lanjut usia sangat penting dalam pembangunan kesejahteraan sosial.

“Para lanjut usia memiliki peran dalam melestarikan nilai dan norma sosial, sehingga dapat melestarikan nilai kesetiakawanan nasional dan mewariskan budaya bangsa” ungkap Risma saat meresmikan Hari Lanjut Usia Nasional ke 26 Tahun 2022 di Kabupaten Tasikmalaya.

Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional ke 26 pada tahun ini lebih menyentuh para lansia melalui pemberian berbagai bantuan. Sentra Galih Pakuan Bogor telah memberikan bantuan terhadap para 356 orang lansia berupa pemberian paket nutrisi dan sembako, alat bantu disabilitas tongkat, kursi roda dan alat bantu dengar, bantuan PKH serta bantuan perlengkapan rumah dalam rehabilitasi rumah tidak layak huni dengan jumlah total bantuan sebesar Rp. 1.986.976.000

Bantuan tersebut, diharapkan dapat membantu kondisi para lansia yang membutuhkan serta membangkitkan semangat bagi mereka agar terwujud lanjut usia yang sejahtera, mandiri dan bermartabat. (AN)