Kunjungan Edukatif YAIB Jakarta ke Museum SSBA Tanjungpinang
TANJUNGPINANG | Populinews.com – Yayasan Anak Indonesia Bermartabat (YAIB) Jakarta melakukan kunjungan edukatif ke Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah (SSBA) Kota Tanjungpinang, Minggu (10/11/2024).
Kegiatan ini diikuti puluhan siswa kelas 10 dari Tanjungpinang, Batam, dan beberapa pulau terluar, didampingi dua guru pembimbing serta empat fasilitator dari Pusdiklat Jakarta.
General Manager YAIB Jakarta, Nabila, menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan budaya Tanjungpinang, khususnya budaya Melayu, kepada para pelajar SMA.
“Kami ingin para siswa melihat dan memahami sejarah sejak awal, mulai dari syair hingga kitab-kitab peninggalan budaya Melayu. Ini sangat penting agar mereka lebih mengenal dan mencintai budaya Indonesia secara keseluruhan,” ujar Nabila.
Nabila juga menjelaskan alasan pihak yayasan memilih Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah sebagai tujuan kunjungan edukatif ini adalah karena museum ini sangat responsif dan memberikan sambutan yang luar biasa.
“Kami telah melakukan peninjauan ke beberapa museum, dan Museum SSBA ini adalah yang paling menyambut kami dengan baik. Pihak museum sangat membantu kami dalam memperoleh informasi berharga untuk pembelajaran para pelajar,” ujarnya.
Kepala UPTD Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Siti Umi Muslimah, memberikan apresiasi terhadap kunjungan ini. “Kami sangat senang yayasan memilih museum kami sebagai tempat belajar. Kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik, tidak hanya sebagai tempat penelitian, tetapi juga sebagai destinasi edukasi dan rekreasi,” katanya.
Sementara itu, Putri, salah satu siswa, mengungkapkan kegembiraannya setelah berkunjung ke museum. “Mengetahui sejarah melalui media sosial sangat berbeda dengan datang langsung ke museum. Di sini, kami bisa melihat langsung peninggalan sejarah di Kepulauan Riau, dan saya jadi lebih paham tentang budaya Melayu,” ujarnya.
Senada dengan itu, Yoga, siswa lainnya, mengungkapkan kunjungan ke museum membuatnya lebih memahami kekayaan budaya Melayu. “Melihat langsung benda-benda bersejarah di museum ini membuat saya lebih paham tentang sejarah kita. Saya merasa semakin cinta dengan budaya kita,” kata Yoga. (hms)