Masayarakat Kecamatan Gumay Ulu Keluhkan Krisis Air Bersih dan Listrik Sering Mati
LAHAT | Populinews.com – Bertempat di aula kantor Camat Gumay Ulu pada hari ini, Rabu (18/12/2024) dilaksanakan reses tahap I anggota DPRD Kabupaten Lahat daerah pemilihan III Kecamatan Pulau Pinang, Gumay Ulu, Gumay Talang, Lahat Selatan tahun sidang 2024-2025.
Adapun tema yang di usung pada acara ini “Silaturahmi dan penjaringan aspirasi dalam rangka sinkronisasi RKPD tahun 2026”.
Turut hadir dalam acara ini H. Nopran Marjani,S.Pd, Litran Effendi, SH, Tomi Pandrika,SH, Balkisri,SM, Camat Gumay Ulu, Camat Gumay Talang, Kapolsek Pulau Pinang, Danramil Pulau Pinang, Kepala UPT Puskesmas Gumay Talang, Ketua forum Kepala Desa, Ketua BPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, para Kades di wilayah kecamatan Gumay Talang dan Gumay Ulu, masyarakat dan tamu undangan yang sempat hadir.
Camat Gumay Ulu Jemi Saputra, S.STP. MM dalam kata sambutanya mengucapkan terima kasih dan mohon maaf apabila dalam penyambutan kurang berkenan kepada anggota DPRD Kabupaten Lahat dapil III dan tamu undangan yang sempat hadir pada acara ini.
Di sampaikanya juga pada kesempatan ini kepada anggota DPRD Kabupaten Lahat Dapil III di harapkan apa yang di usulkan oleh diantaranya krisis air bersih yang ada di kecamatan Gumay Ulu dan seringnya mati lampu akibat kendala yang ada.Oleh sebab itu nantinya diharapakan agar ada solusi untuk masyarakat yang ada di Kecamatan Gumay Ulu dan Kecamatan Gumay Talang.
“Kami berharap partisipasi nyata dari Anggota DPRD Kabupaten Lahat Dapil III untuk memberikan perhatian kepada masyarakat Kecamatan Gumay Ulu dan Gumay Talang untuk kemajuan dan perkembangannya serta mendapatkan solusi dari kendala yang ada di masyarakat Gumay Ulu dan Gumay Talang.”ujarnya.
Tidak hanya itu untuk perusahaan dan PLN yang berada di wilayah Gumay Talang dan Gumay Ulu di harapkan partisipasinya untuk menyelesaikan apa yang menjadi kendala di lapangan sehingga masalah mati lampu di Kecamatan Gumay Ulu dapat terselesaikan.
Dan juga untuk masyarakat agar dapat mengusulkan aspirasi yang sekiranya untuk kemajuan dan perkembangan di wilayah kecamatan Gumay Ulu dan Gumay Talang.
“Untuk anggota DPRD Kabupaten Lahat Dapil III kami masyarakat Gumay Ulu dan Gumay Talang sangat mengharapkan peran dan solusi dari permasalahan yang ada sehingga pembangunan di Kecamatan Gumay Ulu dan Gumay Talang dapat terealisasi secara merata.”ucapnya.
Sementara anggota DPRD Kabupaten Lahat Dapil III sekaligus koordinator reses tahap I anggota DPRD Kabupaten Lahat H.Nopran Marjani,S.Pd dalam arahanya mengatakan bahwa reses tahap I ini dilaksanakan untuk mengambil usulan dari masyarakat yang ada seperti adanya keluhan agar gardu listrik di pindahkan dan penebangan pohon harus ada ganti rugi.
Ditambahkanya bahwa sesuai dengan apa yang di keluhkan dari masyarakat Gumay Ulu seperti minimnya air bersih dan seringnya mati lampu ini nantinya akan di tampung dan akan di berikan solusinya.
“Maka pada hari ini juga kita sudah menghadirkan pihak UPT PLN Lembayung untuk mendengarkan apa keinginan dan solusi dari masyarakat di Kecamatan Gumay Ulu dengan seringnya mati lampu.”ucapnya.
Kemudian untuk masalah krisisnya air bersih di wilayah kecamatan ini, untuk tahun yang lalu pihak DPRD sudah memperjuangkan pembangunan perbaiakan perpipaan air bersih di Kecamatan Gumay Ulu untuk 10 desa akibat bencana alam.
Adapun usulan yang diperjuangkan untuk pipa air bersih di desa Tinggi Hari sebesar Rp 3,9 Miliar unt memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat di 6 desa. Dan untuk spam air bersih di Desa Sumber Karya sebesar Rp 2.9 Mililar.
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih di 4 Desa lainnya, maka dalam kesempatan tersebut masyarakat, Kades, dan Camat meminta kepada anggota DPRD dapil 3 untuk mengawal anggaran tersebut jangan sampai hilang. ”Kami masyarakat sudah sangat sengsara selama beberapa tahun ini tidak ada air bersih,” ujar Ruis Manto, Kades Rindu Hati.
Kemudian menanggapi keluhan masyarakat akan seringnya mati lampu di wilayah Kecamatan Gumay Ulu dan Gumay Talang, Kepala UPT PLN Lembayung melalui kepala K3 UPT PLN Lembayung mengutarakan bahwa sampai sejauh ini terus berusaha untuk memberikan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat.
Adapun pelayanan yang di berikan dengan pemeliharaan kabel dan pemangkasan pohon-pohon yang menghambat aliran listrik untuk masyarakat.
“Kami dari pihak PLN akan terus berupaya dan berusaha untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat tentunya hal ini harus mendapatkan dukungan dari semua pihak.”ujarnya. (Lili Harati)